pattern

bedak

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

kejar, usap, susul

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'kejar, usap, susul' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Bedak hupi ghum jama lembut.

Bedak bayi harum dan lembut.

2

Bedak geghiyah dipakai seghadu mandi.

Bedak tabur dipakai setelah mandi.

3

Bedak digunaken baka celak pudak.

Bedak digunakan untuk merias wajah.

4

Ina ngebeli bedak di apotek.

Ibu membeli bedak di apotek.

5

Sikam ngepakai bedak bidang pagi.

Saya memakai bedak setiap pagi.

6

Puwaghi ngejamukan bedak di laci mija.

Kakak menyimpan bedak di laci meja.

7

Tiyan ngebagiken bedak cuma cuma di acagha heno.

Mereka membagikan bedak gratis di acara itu.

8

Alau cal dilaghisken waktu musim pealauan tigoh.

Buru rusa dilakukan saat musim perburuan tiba.

9

Alau hangop dilaghisken petani secagha tehgus terusan.

Buru hama dilakukan petani secara rutin.

10

Alau kala ngeguwaino teralau-alau ngebeghesken tugas.

Buru waktu membuatnya terburu-buru menyelesaikan tugas.

11

Pelisi ghiya alau pelaghis pemalingan.

Polisi terus buru pelaku pencurian.

12

Tiyan alau manuk sai kabogh anjak ubung.

Mereka buru ayam yang kabur dari kandang.

13

Beliyau bucengkelangi alau-alau sebab beghes terhalun.

Ia berlari buru-buru karena sudah terlambat.

14

Tiyan ghiya alau maling sai cengkelangken dighi.

Mereka terus buru pencuri yang melarikan diri.

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya kejar, usap, susul adalah bedak

  • bedak merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata bedak masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor

Arti Kata bedak dalam Dialek A - Kamus Lampung