
ghilau
Dialek AArti dalam Bahasa Indonesia
bening, jernih
Contoh Penggunaan
Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'bening, jernih' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:
Ghilau wai di danau ngeguwaino terliyak bangat ghilau.
Bening air di danau membuatnya terlihat sangat jernih.
Ghilau bunyi tukang pattun heno ngepukau peliyak.
Bening suara penyanyi itu memukau penonton.
Ghilau matano ngeculikken keghilaan.
Bening matanya menunjukkan ketulusan.
Muli heno ngehaki mata sai bangat ghilau.
Gadis itu memiliki mata yang sangat bening.
Beliyau ngegeghingi kaca jama waghna ghilau.
Ia menyukai kaca dengan warna bening.
Wai di gelas heno kliyakan ghilau sekali.
Air di gelas itu tampak bening sekali.
Keadaan pagi heno ghilau jama ngetenangken.
Suasana pagi itu bening dan menenangkan.
Wai danau heno bangat ghilau jama segagh.
Air danau itu sangat jernih dan segar.
Beliyau ghasa ghilau bayangno seghadu bubalah jama ghik betikno.
Ia merasa jernih pikirannya setelah berbicara dengan teman baiknya.
Ghilau sekali wai sai ngealegh di batang haghi heno.
Jernih sekali air yang mengalir di sungai itu.
Liyakan anjak pucok bulit bangat ghilau jama ngehighanken.
Pemandangan dari puncak bukit sangat jernih dan menakjubkan.
Ghilau sekali hawa di hagukja, ngeguwai sekam ghasa lebih segagh.
Jernih sekali udara di sini, membuat kami merasa lebih segar.
Beliyau ngeliyak jama ghilau seghadu beghadu seghebok.
Ia memandang dengan jernih setelah istirahat sejenak.
Wai heno bangat ghilau hingga sekam bisa liyak dasagh batang haghi.
Air itu sangat jernih hingga kami bisa melihat dasar sungai.
Cocok.
Sesuai
Rangkuman
Bahasa lampungnya bening, jernih adalah ghilau
-
ghilau merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A
- Kata ghilau masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A
Tim Editor