pattern

kincong

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

kencang, tegang

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'kencang, tegang' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Keghita angin ajo bisa geluk bangat ghapot di lapah ghaya.

Sepeda ini bisa melaju sangat kencang di jalan raya.

2

Ghapot sekali angin bingi ajo, ngeguwai sikam ngegegok.

Kencang sekali angin malam ini, membuat saya menggigil.

3

Mubil heno geluk ghapot di lapah tol waktu sekam ghellom pelapahan.

Mobil itu melaju kencang di jalan tol saat kami dalam perjalanan.

4

Hiya bucengkelangi ghapot baka ngekejar bus sai beghes cikan lapah.

Dia berlari kencang untuk mengejar bus yang sudah hampir pergi.

5

Sikam ghasa ghapot sekali gimekan mubil waktu liwati lapah sai cadang.

Saya merasa kencang sekali getaran mobil saat melewati jalan yang rusak.

6

Angin sai ghapot ngeguwai bulung-bulung banganan di sekitagh kebun.

Angin yang kencang membuat daun-daun beterbangan di sekitar taman.

7

Sikam liyak hiya bucengkelangi ghapot ngekejar keghita sai bakal beghangkat.

Saya melihat dia berlari kencang mengejar kereta yang akan berangkat.

8

Cocok.

Sesuai

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya kencang, tegang adalah kincong

  • kincong merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata kincong masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor