pattern

muloh

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

kembali, pulang

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'kembali, pulang' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Keghjaan sekam terbeghadui sebab terjadi muloh sai ngeghellom.

Pekerjaan kami terhenti karena terjadi kambuh yang mendalam.

2

Seghadu muloh, sekam ngepegatken baka lanjutken ghencana keghja khusus pada deghani builukno.

Setelah kambuh, kami memutuskan untuk melanjutkan proyek pada hari berikutnya.

3

Muloh ngeguwai sekam beghadu sementagha kala baka ngekitai solusi.

Kambuh membuat kami berhenti sementara waktu untuk mencari solusi.

4

Muloh sai terjadi antagha kewa baiyan ngeguwai keadaan sekesogh tegang.

Kambuh yang terjadi antara kedua pihak membuat suasana semakin tegang.

5

Sekam mawat kenal apakah hal ajo bakal muloh basa di jaman depan.

Kami tidak tahu apakah masalah ini akan kambuh lagi di masa depan.

6

Seghadu ngeghellomi hal, sekam ngetemuken pesangkan muloh heno.

Setelah mendalami masalah, kami menemukan penyebab kambuh itu.

7

Muloh dacok terjadi ki mawat gangu pebeghesan sai betik antagha kewa bangkih baiyan.

Kambuh dapat terjadi jika tidak ada penyelesaian yang baik antara kedua belah pihak.

8

Cocok.

Sesuai

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya kembali, pulang adalah muloh

  • muloh merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata muloh masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor