pattern

segung

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

tinju, tonjok

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'tinju, tonjok' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Beliyau ngejukken gucuh sai keghas pada lawanno.

Ia memberikan jotos yang keras pada lawannya.

2

Gucuh sai beliyau buiwaken ngeguwai lawan tergogogh.

Jotos yang ia berikan membuat lawan terjatuh.

3

Gucuh sai anggogh heno ngeguwai hiya terhanning.

Jotos yang kuat itu membuat dia terdiam.

4

Beliyau ngejuk gucuh jama bangat cepot jama anggogh.

Ia memberi jotos dengan sangat cepat dan kuat.

5

Gucuh heno ngejadi ageh anjak pelagaan sai sangik.

Jotos itu menjadi bagian dari pertarungan yang sengit.

6

Beliyau ghasa balak ati jama gucuh sai beliyau buiwaken.

Ia merasa bangga dengan jotos yang ia berikan.

7

Gucuh heno ngejadi kekejutan balak bagi lawan sai mawat cawis.

Jotos itu menjadi kejutan besar bagi lawan yang tidak siap.

8

Cocok.

Sesuai

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya tinju, tonjok adalah segung

  • segung merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata segung masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor